23 Nov 2010

Bumi Bergerak

Bergerak pena bercerita,
Diantara kalam-Nya yang suci
Diantara sabda-sabda yang tersurat
Tentang irama alam
Yang semakin tak menentuBumi seakan terkhianati
Menentang seisi penghuni jagad raya
Gunung tak segan menyemburkan lavanya
Tanah seakan enggan untuk dipijak
Bergerak retak membelah jiwa
Pohon pun enggan menjadi penyangga kehidupan
Menghimpit jutaan manusia
 

Jutaan kearoganan
Jutaan keimanan
Lautan seakan kehilangan ritme
Ritme indah yang dulu di puji dan dipuja
Ia menjadi bah yang sangat menggila di empat penjuru mata angin
Langit hanya bisa menangis
Membisikan suara rintihan
Rintihan yang menyayat setiap hati
Meneteskan air menjadi bencana bagi manusia
Tenggelam ia bersama kesombongan jiwa
Namun anugerah di belahan bumi yang lain
Tenggelam ia bersama kerendahan hati manusia
 

Mereka....... penat ........... Mereka....... penat
Mereka....... sedih
Mereka....... marah
Bertanya pada Tuhan
Haruskan kuberikan hujan badai
Padahal masih ada manusia yang beriman
Haruskah kami menumpahkan bah yang besar
Padahal masih ada yang berhati mulia
Ataukah harus luapkan seisi perut bumi
Agar mereka binasa................
Semilir angin utara berhembus,,,
Membawa melodi do’a dari pedalaman,,,,,
Do’a untuk alam.....
 

Bumi engkau adalah sahabatku,,,,,
Redakan amarahmu dibalik do’a-do’a
Hamba-hamba pilihan,,,,,
Agar kita bisa bersama tunduk dihadapan-Nya
Ya Rabb tabahkan hati saudara-saudaraku,,,
Di belahan bumi manapun,,,,
Engkau telah menguji keimanan mereka
Berikanlah ketahanan hati mereka
Untuk menjalani semua ujian-MU...
Amin... Amin Ya Rabbal aalamiin,,,

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Tuhan Maha Tahu apa yang dikehndaki-Nya,, marilah kita berdo'a sejenak untuk keselamatan manusia

Posting Komentar